Nekatnya Sony merilis film The Interview membuahka sukses lumayan. Dilansir dari Ubergizmo, Sony Pictures sementara menangguk untuk sebesar 15 juta dollar. Ini diluar perkiraan awal yang memperkirakan Sony akan rugi besar.

Sony bekerja sama dengan beberapa layanan streaming. Sony mematok harga 4-15 dollar tergantung pada kualitas gambar.

Streaming The Interview yang sudah beredar luas membuat file bajakannya ikut beredar juga. Namun Mc Afee memberikan informasi bahwa file bajakan The Interview banyak yang terinfeksi malware.

Malware yang disertakan pada file film tersebut, sengaja menyasar para pemakai android. Targetnya adalah mendapatkan informasi dari para pemilik android yang menonton The Interview.

McAfee bekerja sama dengan the Technische Universität Darmstadt dan the Centre for Advanced Security Research Darmstad. Hasilnya lebih dari 20.000 perangkat android sudah terinfeksi malware.

Mc Afee sendiri menghimbau para pemakai android untuk berhati-hati. Sedangkan para pemilik iPhone sampai saat ini masih belum bisa menonton The Interview. Apple masih menolah permintaan Sony untuk menjual film kontroversial tersebut lewat iTunes.

Penulis: Ibnu Dwi Cahyo