Perusahaan Keamanan Kembali Temukan Celah Fatal Pada Ponsel Android

img

CISSReC - Trend Micro, sebuah pengembang antivirus dan perusahaan keamanan internet, menduga keras bahwa mereka telah menemukan sebuah bug "fatal" yang terpendam dalam ponsel Google Android, yang dapat berdampak pada Android apapun dengan sistem operasi dari versi 4.3 ke 5.1.1. Menurut laporan terkini, bug tersebut dapat menyebabkan crash sistem mendadak, melumpuhkan atau bahkan mematikan layar dan fitur panggilan, dan jauh lebih banyak lagi.

Dilansir dari situs sciencerecorder, teknisi Trend Micro Wish Wu dengan ringkas mengungkapkan dalam sebuah posting blog di mana ia menulis, "Kami telah mengungkap kerentanan dalam Android yang dapat menyebabkan ponsel terlihat mati, diam, tidak dapat melakukan panggilan, dengan layar yang ‘tak bernyawa'."

Menariknya, menurut laporan tersebut tidak ada pengguna yang telah melaporkan permasalahan bug tersebut. Google telah bekerja cepat dalam menyediakan patch untuk ponsel-ponselnya, meskipun hal ini tidak membantu memulihkan citra perusahaan di mata publik. Hal tersebut tak lepas dari terungkapnya kelemahan keamanan yang masif yaitu ‘StageFright' yang terungkap di Android beberapa minggu lalu. Hanya waktu yang akan menjawab apakah Google akan meningkatkan protokol keamanan mereka dan mendesain sistem operasi yang lebih terjaga.

Stagefright, untuk masyarakat patut ketahui, lebih memiliki potensi yang bahkan lebih menghancurkan dari bug yang paling baru ditemukan; meskipun Statefright mengharuskan pengguna untuk berinteraksi dengan situs web atau data berbahaya.

Menurut laporan yang sama mengenai Stagefright, "Setelah penginfeksian smartphone oleh Statefright terjadi, smartphone dapat dipicu kapan saja dari setiap lokasi di seluruh dunia, dan pada setiap saat sepanjang hari." Pengguna ponsel Android diperingatkan untuk berhati hati saat mengunjungi situs asing, atau mengunduh aplikasi yang mencurigakan, sampai update keamanan lebih lanjut telah diperbaharui dan diimplementasikan.